Kamis, 21 April 2011

Entah

Tak pernah terbayangkan sepahit ini kah jalan hidup ku
Penuh dengan luka yang tak jua mengering
Malah semakin menyayat seisi rongga dada
Perih....
Tak mampu ku menahannya
Sudah kering air mata ini untuk meratapinya
Tak ada lagi yang bisa hapuskan sedih ini

Bertahun ku tunggu datangnya kebahagiaan itu
Tak pernah letih ku berharap
Tapi semua itu terasa sia-sia
Karena semua itu telah hancur

Entah...
Apa lagi yang nak ku lakukan
Lidah ku kelu tuk berucap
Tak mampu lagi keluar kata yang telah terangkai
Semua tertahan karena takdir tak mengizinkan
Ingin meronta tapi lunglai terasa
Ingin teriak tapi tak kuasa
Apalagi yang nak ku lakukan
Ku memohon iba mu tapi tak kau hiraukan
Malah kau ucap tak guna ku memohon
Apakah ini wujud kasih sayang mu yang dulu kurasa
Ku kira nyata tapi ternyata hanya semu

Harus kah ku bersujud di hadapan mu
Agar tak lekas kau putuskan semua ego mu
Atau haruskah ku akhiri saja nafas ini
Agar kau tahu ku tak bisa hidup tanpa kebahagiaan itu
Mengertilah....
Sekali saja kau mengerti aku
Mengerti jiwa yang nmengharap keagungan mu


10/10/2010 11:52:21

0 komentar: